Identifikasi Pinjal dan Pembuatan Spesimen Rodensia
Sebelum melakukan serangkaian prosedur identifikasi, mahasiswa harus membius tikus yang tertangkap terlebih dahulu. Tikus yang telah terbius kemudian di sisir untuk mendapatkan pinjalnya. Dari hasil penyisiran yang telah dilakukan didapatkan pinjal berupa Xenopsylla cheopis yang merupakan vektor penyakit PES.
Prosedur selanjutnya adalah membuat spesimen rodensia. Tikus yang telah disisir dikuliti kemudian bagian dalam tubuhnya diganti dengan isian kapas dan naphtelene bubuk. Spesimen dibuat sedemikian rupa sehingga mirip dengan rupa aslinya sebelum dikuliti.
Setelah melaksanakan praktek ini diharapkan mahasiswa mampu melakukan identifikasi pinjal, rodensia, dan mampu melakukan prosedur pengawetan rodensia.
Komentar
Posting Komentar